SURABAYA (mediasurabayarek.com) – Distrik Navigasi (Disnav) Kelas 1 Surabaya menggelar buka puasa bersama (bukber) bersama 25 anak yatim-piatu dari Yayasan Asmaul Husna di kantor Disnav Surabaya, Jl Perak Barat 435 A, Surabaya, Kamis (7/6).
Ir Abdul Azis MM, Kadisnav Kelas 1 Surabaya menyatakan, pihaknya menggelar bukber dan berbagi rezeki kepada 25 anak yatim-piatu dengan memberikan santunan berupa uang tunai dan bingkisan.
"Kami ingin berbagi kebahagiaan bersama yatim -piatu di bulan suci Ramadhan ini," katanya didampingi Suncoko, Humas Disnav Kelas 1 Surabaya kepada media massa, Kamis (7/6).
Disnav yang biasanya menggelar bukber di hotel berbintang, namun kali ini digelar di kantor itu berlangsung sederhana , penuh kekhidmatan, dan kekeluargaan.
Seusai bukber, Ir Abdul Azis MM, Kadisnav Kelas 1 Surabaya menyatakan, menjelang Lebaran ini, petugas Kenavigasian Surabaya juga selalu siap di wilayah pelabuhan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang arus mudik.
“Sebagaimana arahan yang diberikan Menteri Perhubungan (Menhub) , jikalau kapal-kapal PT Pelni atau kapal lain, ketika hari H Lebaran. Dan ternyata tidak cukup mengatasi membludaknya pemudik Lebaran. Maka, kapal- kapal negara , baik Poltek Pelayaran dan KPLP akan terus disiagakan," katanya.
Bentuk kesiagaan itu ditunjukkan dengan adanya kapal-kapal yang dicadangkan, terutama penyeberangan Madura Sapudi dan Banyuwangi.
"Perihal esiapan angkutan Lebaran tahun, Disnav juga diperintahkan untuk selalu standby oleh Menhub. Apalagi ada lonjakan arus penumpang yang tidak terangkut maka kapal negara yang dioperasikan Navigasi akan mengangkut para pemudik," ucap Abdul Aziz.
"Ada dua kapal navigasi yaitu Bimasakti dan Masalembu sudah stand by, kalau ada pemudik yang tidak terangkut maka kami akan angkut,” cetusnya.

.
Harapannya, arus mudik dan balik Lebaran bisa berjalan lancar dan aman. Makanya, petugas kenavigasian siap merealisasikan kelancaran Lebaran di pelabuhan nantinya
Dalam kesempatan itu, Abdul Aziz mengungkapkan, akan menggelar latihan penanggulangan pencemaran di Surabaya pada Senin (25/6) dan Selasa (26/6).
Kegiatan ini gabunagn dengan luar yang dinamakan Marpolex.
Berhubungan acara ini, kapal Navigasi akan dikerahkan untuk membantu acara tersebut. "VTS milik kita sudah siap memonitor semua kapal yang bisa melihat sampai ke Gresik sana. Untuk persiapan Marpolex juga kita siapkan kapal negara Bima Sakti dan Masalembo," kata Abdul Aziz.
Dalam acara kali ini, Navigasi hanya membantu pelaksanaannya. Sebab, semua itu sudah dianggarkan dari Pusat. Namun, kebetulan pada tahun ini di selenggarakan di Surabaya. (ded)
0 komentar:
Posting Komentar