728x90 AdSpace

  • Latest News

    Kamis, 18 Juni 2020

    PN Surabaya Tunda Sidang 14 Hari, Diapresiasi Pengacara Senior, Erles Rarelal SH




         Erles Rareral SH MH.






    SURABAYA (mediasurabayarek.com) -  
     Sidang  pembacaan pledoi atas  Bos  Es Krim Zhangrandi (Ir. Willy Tanumulia, drg. Grietje Tanumulia, Emmy Tanumulia, dan Fransiskus Martinus Soesetio), yang tersandung kasus dugaan  penggelapan saham, yang seharusnya dibacakan di ruang Garuda 1 Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (18/6/2020).

    Namun, terpaksa ditunda sampai Kamis (2/7/2020) mendatang. Ini karena PN Surabaya melakukan penundaan sidang perkara perdata dan pidana selama 14 hari ke depan, terhitung sejak Senin (15/6/2020)  hingga  Minggu (28/6/2020) mendatang, kecuali perkara pidana yang masa tahanan terdakwa akan habis.

    Penundaan sidang yang diterapkan PN Surabaya selama dua minggu ini, sebagai langkah untuk percepatan Penanganan Covid-19 Pemkot Surabaya.  Selasa  (16/6/2020) lalu, mengadakan rapid test terhadap 300 orang lebih pegawai lingkungan PN Surabaya. Hasilnya  menyebutkan 4 orang di umumkan positif reaktif.

    Ketua Tim Penasehat Hukum (PH) terdakwa, Erles Rareral SH MH menyatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Damang Anubowo SH, bahwa sidang ditunda pada Kamis (2/7/2020) mendatang. 

    "Kami sudah berada di sini dan melihat-lihat kondisi PN Surabaya.   Saya bersyukur sebagai kuasa  hukum, karena pangajuan penangguhan penahanan disetujui oleh majelis hakim.  Kami tunjukkan etikad baik dan tetap datang di sini. Kalau sampai ada persidangan, berbahaya bagi mereka," ucap pengacara senior yang juga berasal dari Surabaya ini.


    Dalam situasi penundaan sidang kali ini, Erles Rareral SH MH menyampaikan ,  turut berduka atas meninggalnya Juru sita pengadilan yakni Surahmat maupun hakim Eko Agus Siswanto meninggal dunia mendadak di kamar kostnya. 

    Ditambah seorang Panitera Pengganti yang terpapar Virus, sehingga pengadilan membuat aturan secara mendadak dengan memperketat masuk wilayah PN dan menunda sidang. 

    "Mereka ini orang-orang luar biasa, bekerja dan bertarung untuk kemaslahatan umat. Kita mendoakan agar bapak bapak diterima Yang Maha Kuasa, dan kita mendengar ada empat yang terkena korona. Dilonggarkannya  PSBB kok seperti ini," ujar  Erles Rareral SH MH.

    Menurutnya, dia mendukung langkah PN Surabaya menunda sidang sampaidua minggu ke depan. "Kami dukung aturan ini yang dibuat oleh Pak Joni, selaku Ketua PN Surabaya. Ini untuk keamanan dan kenyamanan kita semua agar  terhindar dari virus korona," kata Erles Rareral SH MH.


    Penundaan sidang ini, bisa dimaklumi dan tidak masalah agar lingkungan PN Surabaya benar benar steril nantinya.

     "Saya bersyukur dan ada waktu bagi PN Surabaya untuk berbenah dan membuat steril di wilayah kerja PN Surabaya dengan penyemprotan disinfektan dan wajib memakai masker," cetusnya. 

    Juga bagi hakim bisa menghirup udara baru, karena rutinitasnya dari pagi sampai sore duduk di ruang sidang dan menghadapi begitu banyak pengunjung di ruang sidang.

    Adanya penundaan dua minggu ini, akan bisa membuat lingkungan PN Surabaya benar-benar steril nantinya.  Ketua PN Surabaya, Joni SH benar benar menunjukkan tekad untuk bersama sama pemerintah Jokowi menanggulangi penyebaran covid-19  di Surabaya.  (ded)







    • Blogger
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: PN Surabaya Tunda Sidang 14 Hari, Diapresiasi Pengacara Senior, Erles Rarelal SH Rating: 5 Reviewed By: Media Surabaya Rek
    Ke Atas